Kajian Resep Pasien TBC Anak di Poli DOTS Salah Satu Rumah Sakit Swasta Kota Tasikmalaya

Pengkajian resep merupakan bagian penting dari pelayanan farmasi klinik di rumah sakit yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah terkait obat sebelum obat disiapkan dan digunakan, sehingga dapat meminimalkan terjadinya medication error dan mendukung tercapainya pengobatan yang rasional, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran skrining pengkajian resep secara administrasi dan farmasetik pada pasien anak dengan penyakit TBC di salah satu rumah sakit swasta Kota Tasikmalaya dengan metode deskriptif retrospektif menggunakan teknik sampling jenuh terhadap 154 lembar resep periode Januari–Februari 2022, di mana hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek administrasi komponen yang tidak terpenuhi meliputi tinggi badan, jenis kelamin, dan ruang/unit asal resep (0%), sedangkan komponen yang terpenuhi meliputi nama pasien (100%), umur pasien (100%), berat badan (95,5%), nama dokter (77%), nomor izin dokter (72%), alamat dokter (100%), paraf dokter (99%), dan tanggal penulisan resep (89,6%), sementara pada aspek farmasetik ketidaklengkapan terutama terdapat pada kekuatan atau volume sediaan (6,5%), dengan komponen lain seperti nama obat (100%), bentuk sediaan (79%), dosis obat (100%), jumlah obat (100%), stabilitas (100%), serta aturan dan cara penggunaan (100%) telah terpenuhi, sehingga hasil kajian ini diharapkan dapat membantu mencegah terjadinya medication error pada fase prescribing, dengan karakteristik pasien TBC anak didominasi oleh laki-laki (64%) dan kelompok usia terbanyak berada pada rentang 13–18 tahun (45%).