Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Pegagan (Centella asiatica (L.) Urb.) terhadap Tekanan Darah pada Tikus Model Obesitas yang Diinduksi Pakan Tinggi Lemak dan Karbohidrat

Obesitas merupakan kondisi kelebihan lemak tubuh yang dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan, salah satunya hipertensi akibat terganggunya sirkulasi dan meningkatnya tekanan pada pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol pegagan (Centella asiatica (L.) Urb.) terhadap tekanan darah pada tikus model obesitas yang diinduksi pakan tinggi lemak dan karbohidrat serta menentukan dosis efektif ekstrak sebagai antihipertensi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental preventif dengan hewan uji yang dibagi menjadi enam kelompok, yaitu kelompok normal, kelompok sakit, kelompok kontrol positif captopril, dan kelompok perlakuan ekstrak etanol pegagan yang seluruhnya diinduksi pakan tinggi lemak dan karbohidrat selama 60 hari. Parameter yang diamati meliputi bobot badan, tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolik, mean arterial pressure (MAP), denyut jantung, kekakuan arteri, sudut spasial QRST, serta kadar nitric oxide (NO) serum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh parameter yang diamati memiliki nilai signifikansi < 0,05, yang menandakan adanya perbedaan bermakna antara kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok sakit. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol pegagan dosis 200 mg/kgBB efektif dan berpotensi digunakan sebagai alternatif pengobatan antihipertensi.

Kata kunci: antihipertensi, Centella asiatica (L.), captopril