Pola Penggunaan Obat Antibiotik di Puskesmas Panyileukan

Wasnawati, Mustika (2021) Pola Penggunaan Obat Antibiotik di Puskesmas Panyileukan. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.

[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf - Published Version

Download (15kB)
[thumbnail of pengesahan.pdf] Text
pengesahan.pdf - Published Version

Download (219kB)
[thumbnail of pengantar.pdf] Text
pengantar.pdf - Published Version

Download (410kB)
[thumbnail of isi.pdf] Text
isi.pdf - Published Version

Download (728kB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf - Published Version

Download (205kB)
[thumbnail of bab_1.pdf] Text
bab_1.pdf - Published Version

Download (313kB)
[thumbnail of bab_2.pdf] Text
bab_2.pdf - Published Version

Download (417kB)
[thumbnail of bab_3.pdf] Text
bab_3.pdf - Published Version

Download (199kB)
[thumbnail of bab_4.pdf] Text
bab_4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (199kB)
[thumbnail of bab_5.pdf] Text
bab_5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (213kB)
[thumbnail of bab_6.pdf] Text
bab_6.pdf - Published Version

Download (199kB)
[thumbnail of pustaka.pdf] Text
pustaka.pdf - Published Version

Download (299kB)
[thumbnail of lampiran.pdf] Text
lampiran.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Penyakit infeksi merupakan salah satu penyebab tingginya angka kesakitan dan kematian, terutama di negara berkembang termasuk Indonesia. Antibiotik adalah zat yang dihasilkan oleh mikroorganisme seperti bakteri dan fungi yang berfungsi untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan kuman. Antibiotik terdiri atas beberapa golongan, antara lain penisilin, sefalosporin, kuinolon, tetrasiklin, aminoglikosida, makrolida, kloramfenikol, dan sulfonamid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat antibiotik di Puskesmas Panyileukan berdasarkan distribusi jenis kelamin, usia, dan jenis antibiotik yang digunakan. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dari resep dokter selama periode Januari–Maret 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa antibiotik lebih banyak diresepkan pada pasien berjenis kelamin laki-laki sebesar 53,06%, dengan kelompok usia terbanyak 12–25 tahun sebesar 40,81%. Jenis antibiotik yang paling sering diresepkan adalah amoksisilin sebesar 85,71%. Dapat disimpulkan bahwa pasien laki-laki pada kelompok usia 12–25 tahun merupakan kelompok yang paling banyak menerima resep antibiotik, dengan amoksisilin sebagai antibiotik yang paling dominan digunakan.

Kata kunci: antibiotik, amoksisilin, infeksi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: B Farmasi > BD Biologi Farmasi
B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik
Divisions: Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi
Depositing User: Pustaka Pustaka Pustakawan
Date Deposited: 28 Dec 2025 05:45
Last Modified: 28 Dec 2025 05:45
URI: https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2908

Actions (login required)

View Item
View Item