Kajian Pustaka Aktivitas Penghambatan Mikroba Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.)

Daun pepaya (Carica papaya L.) merupakan bagian tanaman yang diketahui mengandung berbagai senyawa bioaktif, antara lain alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin, yang berpotensi sebagai agen antibakteri. Alkaloid dan flavonoid khususnya dilaporkan memiliki mekanisme kerja dalam menghambat pertumbuhan bakteri melalui gangguan pada dinding sel dan sistem metabolisme mikroba. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengkaji sejumlah jurnal ilmiah guna mengetahui keberadaan aktivitas antibakteri ekstrak daun pepaya serta menentukan konsentrasi ekstrak yang mampu menghasilkan daya hambat terhadap pertumbuhan bakteri. Metode yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research) dengan menganalisis hasil-hasil penelitian sebelumnya yang relevan. Hasil kajian pustaka menunjukkan bahwa ekstrak daun pepaya memiliki aktivitas antibakteri terhadap berbagai bakteri uji, dengan kecenderungan peningkatan konsentrasi ekstrak menghasilkan zona hambat yang semakin besar. Selain itu, jenis pelarut yang digunakan dalam proses ekstraksi berpengaruh terhadap besar kecilnya aktivitas antibakteri yang dihasilkan.

Kata kunci: ekstrak daun pepaya (Carica papaya L.), antibakteri, Escherichia coli, Staphylococcus aureus.