Agnestalia, Tissa (2020) Hubungan antara Pengetahuan Keluarga Pasien TB dengan Kepatuhan Pemeriksaan BTA di Wilayah Kerja Puskesmas Cipedes Kabupaten Bandung. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
cover.pdf - Published Version
Download (222kB)
lembar persetujuan.pdf - Published Version
Download (277kB)
lembar pengesahan.pdf - Published Version
Download (294kB)
pernyataan.pdf - Published Version
Download (307kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (218kB)
kata pengantar.pdf - Published Version
Download (334kB)
daftar isi.pdf - Published Version
Download (359kB)
bab 1.pdf - Published Version
Download (233kB)
bab 2.pdf - Published Version
Download (492kB)
bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (671kB)
bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (364kB)
bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (216kB)
daftar pustaka.pdf - Published Version
Download (220kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Sekitar 3,5-10% orang-orang yang kontak erat dengan penderita TB berisiko tinggi terinfeksi TB. Orang kontak serumah dengan penderita TB terutama mereka yang BTA positif, harus diperiksakan dahaknya (BTA). Pada tahun 2019, tercatat di Puskesmas Cipedes sebanyak 21 orang (21,4%) dari 98 kontak serumah tidak melakukan pemeriksaan BTA. Rendahnya perilaku deteksi dini atau kepatuhan pemeriksaan BTA dipengaruhi oleh pengetahuan, salah satu kendalanya adalah masih belum memahami tentang pentingnya pemeriksaan BTA pada anggota keluarga serumah dengan penderita TB.Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan keluarga pasien TB dengan kepatuhan pemeriksaan BTA di wilayah kerja Puskesmas Cipedes Kabupaten Bandung.
Jenis penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif korelasional dengan populasi 47 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling dengan responden 36 orang keluarga pasien TB. Teknik pengumpulan data mennggunakan instrumen kuesioner untuk variabel pengetahuan dan TB 01 untuk variabel kepatuhan. Instrumen kepatuhan dilakukan uji vailiditas dan reabilitas. Untuk analisa data menggunkaan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi Square.Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (75%) responden mempunyai kategori pengetahuan cukup, sebagian besar (72,2%) responden tidak patuh memeriksakan BTA. Ada hubungan antara pengetahuan keluarga pasien TB dengan kepatuhan pemeriksaan BTA (P-value = 0.003). Berdasarkan hasil penelitian, perlu dilakukan pendidikan kesehatan mengenai pentingnya pemeriksaan BTA dengan kontak serumah dengan bahasa yang sesederhana mungkin.
Kata Kunci : TB, keluarga, pengetahuan, kepatuhan, BTA.
Daftar Pustaka : 11 Buku (2010-2020), 4 Website (2019-2020), 10 Jurnal (2013-2019)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AH Keluarga |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 18 Dec 2025 01:52 |
| Last Modified: | 18 Dec 2025 05:27 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2568 |
