Yuliani, Hera (2023) Analisis Tingkat Pengetahuan Obat Nyeri Sendi di Salah Satu Apotek di Kota Karawang. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
cover.pdf - Published Version
Download (25kB)
pengesahan.pdf - Published Version
Download (55kB)
pernyataan.pdf - Published Version
Download (76kB)
pengantar.pdf - Published Version
Download (44kB)
isi.pdf - Published Version
Download (144kB)
abstrak.pdf - Published Version
Download (48kB)
bab1.pdf - Published Version
Download (50kB)
bab2.pdf - Published Version
Download (98kB)
bab3.pdf - Published Version
Download (43kB)
bab4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (87kB)
bab5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (154kB)
bab6.pdf - Published Version
Download (105kB)
pustaka.pdf - Published Version
Download (54kB)
lampiran.pdf - Published Version
Download (890kB)
Abstract
Suatu gejala penyakit salah satunya adalah nyeri sendi. Upaya yang paling banyak dilakukan masyarakat adalah swamedikasi, yang didasari pemikiran bahwa pengobatan sendiri sudah cukup untuk mengatasi masalah kesehatan tanpa melibatkan tenaga kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketepatan swamedikasi penyakit nyeri sendi pada pasien yang membeli obat di salah satu apotek di Kota Karawang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survei, dan pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa perempuan lebih banyak yaitu 66% dibandingkan laki-laki 34%. Kelompok umur yang paling sering mengalami nyeri sendi pada penelitian ini adalah 31–40 tahun sebesar 34%. Tingkat pendidikan didominasi oleh lulusan SMA sebesar 60%, dan pekerjaan didominasi oleh pegawai swasta sebesar 58%. Karakteristik responden berdasarkan golongan obat menunjukkan bahwa obat wajib apotek sebanyak 61%. Berdasarkan penggunaan obat, asam mefenamat digunakan sebesar 27%. Efek samping obat yang paling sering dirasakan adalah mual dan muntah dengan persentase 28%. Ketepatan indikasi obat mencapai 80%, ketetapan golongan obat 60%, ketetapan dosis obat 81%, dan kewaspadaan terhadap efek samping obat menunjukkan bahwa 69% responden tidak waspada.
Kata kunci: tingkat pengetahuan, nyeri sendi, apotek.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | B Farmasi > BE Farmakologi dan Farmasi Klinik |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > D3 Farmasi |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 09 Dec 2025 09:50 |
| Last Modified: | 09 Dec 2025 09:50 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2329 |
