-, Ikhsaniaty (2021) Hubungan Anemia pada Kehamilan dengan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR): Literature Review. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (45kB)
Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (129kB)
Lembar Persetujuan.pdf - Published Version
Download (140kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (259kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (108kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (111kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (107kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (215kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (158kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (111kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (181kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (182kB)
Bab 6.pdf - Published Version
Download (100kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (166kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (901kB)
Abstract
Bayi Berat Lahir Rendah menjadi penyebab kematian neonatus
terbanyak hingga 7.150 kasus diikuti asfiksia, kelainan kongenital, sepsis, tetanus neonatorum. BBLR berdampak serius pada proses tumbuh kembangnya, serta terjadi masalah pada sistem kekebalan tubuh sehingga sangat rentan terhadap
infeksi. BBLR dapat disebabkan beberapa faktor, di antaranya anemia pada kehamilan. Anemia kehamilan merupakan kurangnya kadar hemoglobin dalam tubuh (di bawah 11gr/dL). Bayi dari ibu anemia akan mengalami defisiensi akibat tak berfungsinya otak dan terganggunya proses multiplikasi sel otak, terjadinya risiko berat rendah, terjadinya perdarahan pada ibu, dan mengalami infeksi pasca melahirkan dan partus lama.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan antara anemia pada kehamilan dengan berat badan lahir rendah (BBLR) berdasarkan literature review. Jenis penelitian Literature Review, menggunakan metode Systematic Literature Review dengan populasi 5.849 artikel, melalui situspencarian artikel menggunakan Google Scholar, PubMed, dan ScienceDirect. Sampel sebanyak 6 artikel melalui teknik purposive sampling dan berdasarkan penilaian JBI. Hasil telaah keenam artikel menunjukkan ada hubungan antara anemia
pada kehamilan dengan BBLR dengan p-value 0,037, 0,043, 0,001, 0,000, 0,000, dan 0,026. Tingkat keeratan paling tinggi pada artikel Virgo dan Halimah (2018) serta Fahira (2017) dengan p-value 0,000 dikarenakan menurunnya kadar
hemoglobin dapat memicu terjadinya anemia kehamilan sehingga memunculkan hambatan pada tumbuh kembang janin. Diharapkan pada penelitian berikutnya dapat mengembangkan penelitian
ini dengan memasukkan sampel atau variabel lain untuk menambah informasi tentang anemia pada kehamilan dan BBLR, serta melakukan penelitian wawancara langsung agar diperoleh hasil yang bervariasi.
Kata kunci : Anemia Kehamilan, Bayi Berat Lahir Rendah
Daftar Pustaka : 14 Buku (2011-2016), 7 Website (2011-2020),
26 Artikel (2011-2020)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AC Maternitas |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 09 Dec 2025 08:51 |
| Last Modified: | 09 Dec 2025 08:51 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2322 |
