Literature Review: Hubungan antara Kecanduan Bermain Game Online dengan Regulasi Emosi pada Remaja

Remaja dengan kecanduan game online akan mengalami kesulitan dalam regulasi emosi hal ini ditandai dengan kurang bisanya remaja dalam mengendalikan perasaan. Penelitian ini diteliti sebagai bukti pentingnya mengatasi kecanduan game online yang bisa menyebabkan regulasi emosi yang negatif. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi hubungan antara bermain game online dengan regulasi emosi pada remaja.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa literature review. Populasi sebanyak 1.691 artikel.. Sampel didapatkan sebanyak 6 artikel yaitu 4 artikel nasional dan 2 artikel internasional yang didapatkan dari google scholar. Analisa data yang digunakan berupa hasil evaluasi kelayakan data dengan menggunakan ciritical aprraisal dengan instrumen Joanna Briggs Institute untuk Studi sectional cross analitik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 6 artikel menyebutkan adanya hubungan antara kecanduan game online dengan regulasi emosi dan 2 artikel yang menyebutkan tidak adanya hubungan antara kecanduan game online dengan regulasi emosi Adanya hubungan antara kecanduan bermain game online dengan regulasi emosi dikarenakan waktu yang digunakan untuk bermain game online lebih dari 3 jam dalam sehari.
Semakin lama bermain game online maka akan mengalami kecanduan dan dalam permainan game online tersebut adanya rasa senang, menang, merasa jago, sedih, kesal, marah dan kalah sampai keluar kata-kata kasar pada saat memainkan game yang akhirnya kebiasaan tersebut diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan bagi bidang keperawatan dengan adanya hasil penelitian ini sebagai landasan kerangka konseptual sehingga bisa menindaklanjuti secara intervensi keperawatan untuk mengatasi kecanduan game online.

Kata Kunci : Game online, Regulasi Emosi, Remaja

Sumber : 11 buku (tahun 2011-2020), 38 jurnal (tahun 2012-2020), 3 website (tahun 2019-2020)