Deteksi Adulteran (Kunyit) pada Sediaan Jamu Kunyit Putih (Kaempferia rotunda L.) Menggunakan Analisis Sidik Jari KLT Video Densitometri

Kunyit putih merupakan tanaman suku zingiberaceae yang banyak digunakan sebagai bahan formulasi jamu, namun seringkali ditemukan adanya adulteran pada suatu produk jamu yang bertujuan untuk keuntungan produsen. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeteksi ada atau tidak adanya adulteran pada kunyit putih instan menggunakan metode analisis sidik jari KLT video densitometri. Tahapan penelitian ini meliputi
maserasi menggunakan etanol 96%, pembuatan pola KLT sidik jari dengan silika gel GF254 nm sebagai fase diam, dan campuran pelarut yaitu etil asetat : n-heksan (1:12 v/v)
sebagai fase gerak lalu pendeteksian di bawah sinar UV 254 nm dan 366 nm. Pada penelitian ini digunakan perangkat lunak TLC analyzer untuk mendapatkan kromatogram dan dianalisis dengan metode kemometrik menggunakan Principal component analysis (PCA) yang menghasilkan data berupa score dan loading. Hasil
dari PC 1 dan PC 2 menyatakan bahwa pada sampel A dan C mengandung aldulteran kunyit, sedangkan sampel B tidak mengandung adulteran.

Kata Kunci: Kunyit putih, Kunyit kuning, PCA, TLC, TLC Analyzer