Nurdin, Hilda (2025) Hubungan Nyeri Haid (dismenore) TerhadapAktivitas Belajar pada Remaja di SMPN 2 Cilengkrang Kabupaten Bandung. Diploma thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (138kB)
Pengesahan.pdf - Published Version
Download (173kB)
Persetujuan.pdf - Published Version
Download (205kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (201kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (124kB)
Daftar isi.pdf - Published Version
Download (163kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (237kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (146kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (344kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (355kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (210kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Download (183kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (128kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Dismenore atau nyeri haid merupakan salah satu gangguan menstruasi yang paling umum dialami oleh remaja putri dan dapat berdampak signifikan terhadap aktivitas belajar. Prevalensi remaja putri di Indonesia yang mengalami kejadian nyeri haid sekitar 60 -85% dengan tingkat nyeri yang berbeda-beda. Nyeri haid dapat menyebabkan gangguan konsenterasi, absensi hingga penurunan prestasi belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi tingkat nyeri haid yang dialami remaja putri, mengidentifikasi aktivitas belajar remaja putri dan hubungan nyeri haid terhadap aktivitas belajar pada remaja putri di SMPN 2 Cilengkrang Kabupaten Bandung. Metode yang digunakan penelitian ini yaitu korelatif kuantitatif dengan pendekatan cros secsional. Populasi penelitian ini yaitu 400 siswi di SMPN 2 Cilengkrang. Sampel sebanyak 80 responden. Teknik pengambilan sample yaitu propostional random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Skala nyeri NRS digunakan untuk menilai tingkat dismenore untuk aktivitas belajar serta data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat nyeri haid pada remaja putri hampir sebagian (45%) tingkat nyeri sedang di SMPN 2 Cilengkrang. aktivitas belajar remaja putri sebagian besar (48,8%) aktivitas belajar terganggu di SMPN 2 Cilengkrang. Hasil Uji statistik chi- square yaitu 0,000 (<0,05). terdapat hubungan antara dismenore dengan aktivitas belajar siswi di SMPN 2 Cilengkrang. Perlu bagi remaja putri mengatasi nyeri haid atau dismenore dengan cara farmakologi atau non farmakologi agar aktivitas belajar tidak terganggu.
Kata Kunci : Dismenore, Pengetahuan, Remaja putri
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | C Kebidanan > CE Komunitas |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Kebidanan |
| Depositing User: | Pustaka Pustaka Pustakawan |
| Date Deposited: | 25 Nov 2025 01:39 |
| Last Modified: | 25 Nov 2025 01:39 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/2033 |
