Diskrimanasi Curcuma Longa, Curcuma anthoriza dan Zingiber Cassumunar dengan Spektroskopi Inframerah Transformasi Fourier

Nurtsani, M. Rusydi (2021) Diskrimanasi Curcuma Longa, Curcuma anthoriza dan Zingiber Cassumunar dengan Spektroskopi Inframerah Transformasi Fourier. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.

[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf - Published Version

Download (64kB)
[thumbnail of Pengesahan.pdf] Text
Pengesahan.pdf - Published Version

Download (105kB)
[thumbnail of Kata Pengantar.pdf] Text
Kata Pengantar.pdf - Published Version

Download (44kB)
[thumbnail of Daftar Isi.pdf] Text
Daftar Isi.pdf - Published Version

Download (62kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf - Published Version

Download (48kB)
[thumbnail of Bab I.pdf] Text
Bab I.pdf - Published Version

Download (113kB)
[thumbnail of Bab II.pdf] Text
Bab II.pdf - Published Version

Download (107kB)
[thumbnail of Bab III.pdf] Text
Bab III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (42kB)
[thumbnail of Bab IV.pdf] Text
Bab IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (43kB)
[thumbnail of Bab V.pdf] Text
Bab V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (248kB)
[thumbnail of Bab VI.pdf] Text
Bab VI.pdf - Published Version

Download (42kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf] Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (112kB)
[thumbnail of Lampiran.pdf] Text
Lampiran.pdf - Published Version

Download (66kB)

Abstract

Kunyit (curcuma longa), temulawak (curcuma xanthoriza) dan bangle (zingiber cassumunar) merupakan beberapa jenis tanaman obat yang termasuk dalam famili Zingiberaceae. Mereka memiliki warna yang bisa di bilang hampir sama atau mirip. Untuk memudahkan mengidentifikasi perbedaan dari rimpang tersebut maka harus memastikan kualitas bahan mentah. Oleh karena itu, dikembangkan metode analisis yang cepat,sederhana dan akurat untuk membedakan spesies ini dengan menggunakan spektroskopi infra merah transformasi Fourier (FTIR) yang
dikombinasikan dengan beberapa kemometri. Spektrum FTIR diperoleh di daerah mid-IR (4000-400 cm1) variasi normal standar, spektrum turunan orde pertama dan kedua dibandingkan untuk data spektral. Analisis komponen utama (PCA) dan analisis variat kanonik (CVA) digunakan untuk klasifikasi dari tiga spesies. Sampel dapat dibedakan dengan analisis visual spektrum FTIR dengan menggunakan pita penanda mereka. Diskriminasi dari ketiga spesies didapatkan melalui kombinasi
spektra FTIR pra-proses dengan PCA dan CVA, dimana CVA memberikan diskriminasi yang lebih jelas. Metode ini juga dapat dikembangkan untuk mengidentifikasi dan membedakan spesies tumbuhan yang berkerabat dekat lainnya.

Kata kunci : Kunyit; temulawak; bangle; FTIR; PCA; CVA;
kemometri

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: B Farmasi > BF Analisis Farmasi Kimia Medisinal
Divisions: Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Farmasi > S1 Farmasi
Depositing User: Pustaka Pustaka Pustakawan
Date Deposited: 18 Nov 2025 07:19
Last Modified: 18 Nov 2025 07:19
URI: https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1948

Actions (login required)

View Item
View Item