SETYAWATI, AYU (2025) HUBUNGAN PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN BURNOUT SINDROM PADA SISWA KELAS X SMK BHAKTI KENCANA TASIKMALAYA. Other thesis, UNIVERSITAS BAHAKTI KENCANA.
COVER.pdf - Published Version
Download (93kB)
HAL PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (155kB)
HAL. PENGUJIAN.pdf - Published Version
Download (122kB)
KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (113kB)
DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (229kB)
BAB 1.pdf - Published Version
Download (239kB)
BAB 2.pdf - Published Version
Download (321kB)
BAB 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (350kB)
BAB 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (265kB)
BAB 5.pdf - Published Version
Download (167kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (171kB)
LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (728kB)
Abstract
ABSTRAK
Berdasarkan hasil penelitian mengenai hubungan antara faktor lingkungan
(lingkungan sekolah dan keluarga) terhadap kejadian burnout sindrom pada
siswa kelas X SMK Bhakti Kencana Tasikmalaya, beberapa kesimpulan dapat
diambil:
1. Keadaan Lingkungan dan Kondisi Siswa Kelas X:
Lingkungan sekolah dan keluarga memiliki peran yang signifikan
dalam kondisi emosional siswa kelas X SMK Bhakti Kencana
Tasikmalaya. Penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa, yaitu 57,2%
tidak mengalami burnout, sementara 42,8% mengalami burnout. Ini
menunjukkan bahwa meskipun sebagian besar siswa dapat mengelola stres
akademik dan sosial dengan baik, masalah burnout masih relevan dan perlu
perhatian. Dukungan yang baik dari lingkungan sekolah dan rumah dapat
membantu siswa mengatasi beban yang mereka hadapi.
Tanda-Tanda dan Penyebab Kejadian Burnout Siswa Kelas X:
Tanda-tanda burnout pada siswa termasuk kelelahan meskipun sudah
beristirahat, kehilangan minat untuk belajar, dan perasaan cemas atau
tertekan. Penyebab utama burnout pada siswa dapat meliputi beban tugas
akademik yang berlebihan, kurangnya dukungan sosial, dan konflik dengan
anggota keluarga. Data menunjukkan bahwa 42,8% siswa mengalami
gejala burnout, yang mengindikasikan bahwa sebagian dari mereka
mengalami kelelahan yang signifikan terkait dengan tugas akademik dan
hubungan interpersonal.
60
3.
Hubungan Burnout dengan Aspek Lingkungan Siswa Kelas X:
Hubungan antara burnout dengan lingkungan sekolah dan keluarga
menunjukkan beberapa temuan penting:
Pada Lingkungan Sekolah Dukungan dari guru, teman, dan staf
sekolah, serta interaksi sosial yang baik, memiliki dampak positif dalam
mencegah burnout. Sebanyak 40,3% atau 27 siswa merasakan dukungan
yang tinggi, beban tugas sekolah yang tinggi tetap menjadi faktor stres
yang signifikan, dengan 34,3% atau 23 siswa merasa beban tugasnya berat.
Pada lingkungan keluarga tekanan yang diberikan pada saat di rumah
dan konflik dengan anggota keluarga, di sertai dukungan keluarga berperan
dalam kejadian burnout. Sekitar 37,8% sama dengan 25 siswa merasa
tekanan tanggung jawab di rumah pada tingkatan sedang, dan 36,8% sama
dengan 25 siswa mengalami konflik keluarga pada tingkatan sedang.
Dukungan keluarga bervariasi, dengan 32,8% atau 22 siswa merasakan
dukungan tinggi dan 32,8% atau 22 siswa merasa dukungan rendah. Ini
menunjukkan bahwa baik dukungan maupun konflik di rumah dapat
mempengaruhi kesehatan emosional siswa.
Secara keseluruhan, untuk mengurangi tingkat burnout di kalangan
siswa, penting bagi sekolah dan keluarga untuk berkolaborasi dalam
menciptakan lingkungan yang mendukung secara emosional dan praktis.
Penurunan tingkat burnout dapat dicapai dengan memastikan dukungan
yang memadai dari kedua lingkungan tersebut, mengelola beban akademik
secara efektif, dan mengurangi konflik keluarga. Pendekatan yang
komprehensif dan holistik akan membantu siswa mengelola stres dengan
lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan psikologis mereka.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AI Jiwa |
| Divisions: | PSDKU Tasikmalaya > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | editor psdku tasik |
| Date Deposited: | 18 Nov 2025 03:08 |
| Last Modified: | 18 Nov 2025 03:08 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1944 |
