Alrum Sari, Mulyani (2022) Pengaruh Perawatan Luka dengan Metode Moist Wound Healing Terhadap Ulkus Diabetik Grade II pada Fase Proliferasi di Klinik Rumah Kota Bandung. Other thesis, Universitas Bhakti Kencana.
Cover.pdf - Published Version
Download (204kB)
Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (240kB)
Lembar Persetujuan.pdf - Published Version
Download (256kB)
Pernyataan.pdf - Published Version
Download (259kB)
Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (311kB)
Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (205kB)
Abstrak.pdf - Published Version
Download (413kB)
Bab 1.pdf - Published Version
Download (338kB)
Bab 2.pdf - Published Version
Download (516kB)
Bab 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (215kB)
Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (446kB)
Bab 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (221kB)
Bab 6.pdf - Published Version
Download (193kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (415kB)
Lampiran.pdf - Published Version
Download (2MB)
Abstract
Diabetes melitus merupakan suatu sindrom klinis kelainan metabolik tubuh yang ditandai dengan adanya kenaikan kadar glukosa dimana jika tidak ditangani akan menyebakan gangguan fungsi organ hingga komplikasi salah satunya neuropati diabetik yang berkembang menjadi ulkus. Jika ulkus diabetik dibiarkan tanpa dilakukan perawatan yang tepat dapat menyebabkan perburukan hingga terjadinya amputasi, sehingga perlu adanya intervensi untuk mengurangi resiko tersebut salah satunya perawatan luka dengan metode Moist wound healing, karena perawatan luka dengan metode ini dapat menjaga luka dari dehidrasi dan mempercepat penyembuhan dengan mempertahankan kelembaban. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perawatan luka dengan metode moist
wound healing terhadap ulkus diabetik grade II pada fase proliferasi di klinik Rumat Kota Bandung.Metode penelitian yang digunakan adalah pre-eksperiment dengan pretest
posttest design yang dilakukan pada pasien ulkus diabetik. Teknik pengambilan sample adalah consecutive sampling, dengan jumlah sebanyak 5 orang. Instrument yang digunakan berupa lembar observasi Bates-Jensen Wound Asessment Tools.
Analisis bivariat yang digunakan adalah uji T-test yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dengan hasil data berdistribusi normal.Hasil penelitian menunjukan terdapat perbedaan tingkat keparahan luka sebelum dan setelah diberikan intervensi dengan nilai p-value (0,000). Jadi dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh perawatan luka dengan metode moist wound healing terhadap ulkus diabetik pada fase proliferasi. Berdasarkan hasil penelitian, perlu diterapkannya intervensi perawatan luka dengan metode moist wound healing terhadap proses penyembuhan ulkus diabetik pada fase proliferasi.
Kata kunci : Fase proliferasi, Moist wound healing, Ulkus diabetik
Daftar pustaka : 8 Buku (2002 – 2017), 22 Jurnal (2015 - 2021), 1 Website (2018)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | A Keperawatan > AB Medikal Bedah |
| Divisions: | Kampus Pusat (Bandung) > Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan |
| Depositing User: | S.IIP Rosy Rosytasary |
| Date Deposited: | 11 Nov 2025 07:42 |
| Last Modified: | 11 Nov 2025 07:42 |
| URI: | https://repository.bku.ac.id/id/eprint/1767 |
