Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Terhadap Perilaku Swamedikasi Demam dengan Pengobatan Sirup Paracetamol di Masyarakat Kelurahan Cipadung Kidul KotaBandung

Demam sering kali terjadi pada anak, sehingga orang tua menganggap demam sebagaisesuatu yang membahayakan dan dianggap sebagai indikator penyakit yang serius,apalagi jika demam tak kunjung turun. Oleh karena itu, orang tua akan berupayamengatasi kondisi tersebut dengan membeli obat antipiretik salah satunya parasetamol yang merupakan obat bebas dan bisa di beli tanpa adanya resep. Biasanya obat
parasetamol dalam bentuk sediaan drops atau sirup diberikan untuk anak-anak yang terkena demam. Namun kejadian DiGambia (Afrika) adanya sediaan sirup paracetamol yang di bawah standar karena mengandung senyawa berbahaya yang diduga sebagai pemicu terjadinya anak -anak yang mendadak meninggal karena gagal ginjal.Pengambilan data dilakukan pada bulan april-mei 2023 dan jumlah sampel yang dididapat yaitu 100. Data yang digunakan yaitu data primer menggunakan kuesioner.
Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil uji bivariat menggunakan spearman didapatkan nilai p<0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang siginifikan antara perilaku dan pengetahuan orang tua di Kelurahan Cipadung KidulKota Bandung.

Kata kunci: Dietilen glikol, Etilen glikol, Pengetahuan, Perilaku, Sirup parasetamol,Swamedikasi.