Aktivitas Antibakteri Etanol dan Fraksi Jamur Kuping Merah (Auricularia auricula-judae) terhadap Bakteri Escherichia coli dan Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus

Penyakit infeksi merupakan masuknya mikroorganisme ke dalam tubuh manusia yang kemudian berkembang biak dan menimbulkan penyakit. Infeksi dapat diobati dengan antibiotik, akan tetapi penggunaannya masih tidak tepat sehingga terjadinya resisten. Salah satu tanaman yang berpotensi sebagai antibakteri yaitu jamur kuping merah (Auricularia auricula
judae). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai KHM dan KBM dari ekstrak etanol dan fraksi jamur kuping merah dengan metode Mikrodilusi. Nilai KHM terbaik pada pengujian ini didapatkan pada fraksi n-heksan jamur kuping merah terhadap Escherichia coli (KHM = 195,31 µg/mL) dan MRSA (KHM = 6.250 µg/mL) pada ekstrak etanol jamur kuping merah. Nilai
KBM pada ekstrak etanol dan fraksi jamur kuping merah didapatkan pada konsentrasi (KBM =>12.500 µg/mL) terhadap bakteri Escherichia coli dan MRSA. Hasil pengujian aktivitas
antibakteri menunjukan bahwa ekstrak etanol dan fraksi jamur kuping merah memiliki aktivitas terhadap bakteri Escherichia coli dan MRSA.

Kata kunci : Antibakteri, Infeksi, Auricularia auricula-judae, Mikrodilusi