Skrinning Virtual dari Permodelan Farmakofor berbasis Ligan dari Turunan Germacranolide, dan Penambatan Molekul untuk Mengidentifikasi Inhibitor dari Topoisomerase

Kanker adalah suatu kondisi dimana sel-sel abnormal tumbuh di luar kendali pada bagian tubuh tertentu dan dapat menyerang jaringan lain sehingga membentuk sel kanker lainnya. Sel kanker bersifat ganas dan bisa menyebabkan kematian. Jenis kanker payudara dan kanker serviks
menjadi kematian terbanyak pada wanita di negara maju dan berkembang. Pengobatan kanker serviks yang dilakukan antara lain pembedahan, radioterapi, dan kemoterapi. Pengobatan yang dilakukan penderita kanker serviks memberikan dampak fisik secara langsung bagi penderitanya yakni mudah lelah, perubahan warna kulit, maupun penurunan berat badan secara
drastis. Berbagai bahan alam dikembangkan sebagai terapi alternatif untuk kanker serviks, salah satunya yang berpotensi yaitu tanaman anviella garcinii yang mengandung senyawa germacranolide yang berpotensi sebagai anti kanker serviks. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh hits yang berpotensi sebagai anti kanker serviks. Metode yang digunakan yaitu penelitian secara in silico dimulai dari preparasi bahan yang diperlukan, Virtual Screening (VS),
dan dilanjutkan penambatan molekul. Hasil preparasi bahan digunakan sebanyak 5 training set isolat germacranolide, diperoleh dataset aktif sebanyak 32 senyawa, 1.152 decoys, dan database ZINC Natural Product sebanyak 270.547 senyawa. Hits hasil VS berbasis farmakofor dihasilkan sebanyak 1000 senyawa, sedangkan hits VS berbasis docking diperoleh sebanyak 224 senyawa. Berdasarkan hasil analisis interaksi, diperoleh tiga hits terbaik yaitu ZINC000252515534,
ZINC000079216817, dan ZINC000085594035. Senyawa ZINC000252515534 memiliki energi ikatan lebih negatif dibandingkan dengan hits lainnya sehingga dapat disimpulkan memiliki potensi paling tinggi sebagai anti kanker serviks

Kata kunci: Kanker Serviks, Germacranolide, Anviella Garcinii, Virtual Screening, Penambatan molekul