Asuhan Keperawatan Pemberian Kombinasi Terapi Akupresure dan Sari Pati Bengkuang untuk Penurunan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Mellitus di Kecamatan Cipayung Jakarta Timur

Diabetes Mellitus adalah gangguan metabolisme ditandai dengan tingginya kadar
gula darah ≥ 200 mg/dL. Prevalensi Diabetes Mellitus di DKI Jakarta tahun 2023
sebanyak 290.948 penderita dan di Jakarta Timur sebanyak 72.416 penderita.
Tujuan studi kasus ini untuk menggambarkan asuhan keperawatan dengan
pemberian kombinasi terapi Akupresure dan sari pati bengkuang untuk penurunan
kadar gula darah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan
pendekatan Asuhan Keperawatan pada 2 responden penelitian yaitu Ny. M dan
Ny. S. Penelitian ini dilakukan selama 7 hari, yaitu tanggal 20-26 Mei 2024.
Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar wawancara, lembar observasi,
set glukometer dan format Asuhan Keperawatan. Hasil rata-rata kadar gula darah
sebelum di berikan intervensi 219,5 mg/dL dan sesudah 201,5 mg/dL. Terjadi
penurunan sebesar 18 mg/dL. Dapat disimpulkan bahwa adanya penurunan kadar
gula darah setelah di berikan terapi Akupresure dan sari pati bengkuang.
Akupresure dapat mengaktifkan Glukosa-6-Fosfat dan memberikan efek pada
Hipotalamus dan meningkatkan produksi Insulin, meningkatkan reseptor sel
target. Sedangkan Sari pati bengkuang mengandung Pachyrhizon, Rotenone,
Vitamin B1 dan Vitamin C dan Inulin. Dengan demikian terapi Akupresure dan
Sari pati bengkuang dapat di jadikan sebagai intervensi keperawatan mandiri
untuk penderita Diabetes Mellitus.
Kata Kunci : Akupresure, Sari Pati Bengkuang, Diabetes Mellitus, Kadar
Gula Darah.