Gambaran Kejadian Post Operative Nausea And Vomiting (PONV) Dengan Anestesi Umum pada Pasien Laparatomi di RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon

Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) adalah mual muntah yang terjadi setelah operasi yang menimbulkan komplikasi pasca anestesi umum. Berdasarkan hasil studi pendahuluan di RSUD Arjawinangun dalam sehari ada dua pasien yang mengalami mual muntah pasca operasi laparatomi, data jumlah pasien yang di lakukan laparatomi sebanyak 50 pasien (16%) dalam kurun waktu tiga bulan . Metode pada penelitian ini deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah 33 responden. Hasil penelitian pada karakteristik umur 36 - 40 tahun yaitu 14 responden (42.4%). Karakteristik jenis kelamin pada perempuan yaitu 21 responden (63.6%). Karakteristik lama operasi 60 menit yaitu 33 responden (100%). Karakteristik tidak memiliki riwayat motion sickness yaitu 26 responden (7.8%). Karakteristik tidak merokok yaitu 25 responden (75.8%). Karakteristik riwayat PONV yaitu 21 responden (63.6%). Karakteristik jenis operasi laparatomi pada appendectomy yaitu 12 responden (36.4%).Dapat disimpulkan gambaran respon mual dan muntah dengan anestesi umum di RSUD Arjawinangun hasil pada penilaian Gordon skor 0 sebanyak 4 responden (12.1%), skor 1 sebanyak 11 responden (33.3%), skor 2 sebanyak 13 responden (39.4%), dan skor 3 sebanyak 5 responden (15.2%). Sedangkan pada penilaian Koivuranta skor ringan sebanyak 2 Responden (6.1%), skor sedang sebanyak 6 responden (18.2%), dan skor berat sebanyak 14 responden ( 42.4%). Penelitian ini hanya ditujukan untuk melihat gambaran angka kejadian mual dan muntah pasca operasi dengan anestesi umum, maka dari itu peneliti menyarankan bagi peneliti selanjutnya dapat menjadikan perbandingan antara angka kejadian mual dan muntah pasca operasi dengan anestesi umum dan anestesi regional.

Kata. Kunci : PONV, Anestesi Umum, Laparatomi