Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Kate Mas S (Euphorbia heterophylla L.) Terhadap Kadar Malondialdehid (MDA) pada Tikus Obesitas

Konsumsi makanan tinggi karbohidrat dan lemak dapat menyebabkan obesitas, peroksidasi lipid, dan peningkatan radikal bebas. Malondialdehid adalah biomarker peroksidasi lipid. Untuk mencegah stres oksidatif, radikal bebas perlu diimbangi dengan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak daun kate mas (Euphorbia heterophylla L) terhadap kadar malondialdehid (MDA) pada tikus obes. Metode penelitian ini menggunakan tikus putih jantan galur wistar sebanyak 36 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok normal, induksi, Pembanding (orlistat),dan kelompok uji dosis 50, 100, dan 200 mg/KgBB. Tikus diinduksi dengan pakan tinggi karbohidrat dan lemak selama 60 hari. Parameter yang diamati yaitu uji kadar MDA terhadap darah dan hati dengan menggunakan spektrofotometer Uv-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar MDA pada
hati lebih tinggi dibandingkan dengan kadar MDA pada darah. Kadar MDA darah kelompok normal 17,56±4,86 nmol/ml, kelompok induksi 54,43±6,61 nmol/ml, kelompok pembanding 24,75±5,17 nmol/ml, uji dosis 50 mg 24,44±3,62 nmol/ml, uji dosis 100 mg 27,14±5,01 nmol/ml dan uji dosis 200 mg 28,95±6,28 nmol/ml. Sedangkan kadar MDA pada hati kelompok normal 24,37±4,38 nmol/ml, kelompok induksi 56,48±6,10 nmol/ml, kelompok pembanding 25,09±3,54 nmol/ml, uji dosis
50 mg 26,13±3,21 nmol/ml, uji dosis 100 mg 36,61±5,30 nmol/ml dan uji dosis 200 mg 34,23±1,48 nmol/ml. Ekstrak etanol daun kate mas yang dapat menurunkan kadar MDA paling efektif yaitu dosis 50 mg/KgBB. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa kelompok induksi berbeda bermakna dengan semua kelompok. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kate mas memiliki aktivitas dalam menurunkan kadar MDA pada tikus obes dengan dosis efektifnya 50 mg/KgBB.

Kata Kunci: Daun Kate Mas, Obesitas, MDA