Show simple item record

dc.contributor.authorKRISWANTO, YUDI
dc.date.accessioned2021-02-19T00:52:56Z
dc.date.available2021-02-19T00:52:56Z
dc.date.issued2019-05-23
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/760
dc.description.abstractLatar Belakang : World Health Organization (WHO) memperkirakan terdapat lebih dari 21,65 juta penderita kejang demam dan lebih dari 216 ribu diantaranya meninggal, Di Indonesia dilaporkan angka kejadian kejang demam pada tahun 2012-2013 yaitu sebesar 3-4% dari anak yang berusia 6 bulan – 5 tahun dan untuk Provinsi Jawa Barat pada tahun 2014 Penderita dengan kejang demam di Rumah Sakit berjumlah 201. Kejang demam ( Febril cunvulsion.seizure) merupakan gangguan sistem persarafan yang bersifat peroksismal dan dalam waktu terbatas akibat dari aktifitas listrik abnormal diotak yang terjadi karena kenaikan suhu tubuh, kejang pada anak umumnya diprovokasi oleh kelainan somatik berasal dari luar otak yaitu demam tinggi,infeksi,sinkop,trauma kepala,hipoksia,keracunan,atau aritmia jantung. Tujuan : Dapat melakukan pengkajian pada klien, merumuskan diagnosa keperawatan, menyusun perencanaan asuhan keperawatan, melaksanakan tindakan asuhan keperawatan dan mengevaluasi hasil asuhan keperawatan pada klien yang mengalami kejang demam kompleks. Metode : studi kasus yaitu untuk mengeksplorasi masalah / fenomena dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan data yang mendalam dan menyertakan berbagai sumber informasi. Studi kasus ini dilakukan pada dua klien kejang demam dengan hipertermi yang bertujuan menurunkan panas dengan dilakukan kompres hangat Hasil : Setelah dilakukan asuhan keperawatan dengan memberikan intervensi keperawatan, masalah keperawatan hipertermi pada klien 1 dapat teratasi pada hari ke 3 dan pada kasus 2 masalah keperawatan hipertermi juga teratasi pada hari ketiga. Diskusi : klien dengan masalah keperawatan hipertermi tidak selalu memiliki respon yang sama pada klien kejang demam saat ini dalam waktu 3 hari masalah dapat teratasi namun terkadang bisa lebih atau kurang dari 3 hari. Sehingga perawat harus melakukan asuhan yang komprehensif untuk menangani masalah keperawatan pada setiap pasien yang berbeda.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUNIVERSITAS BHAKTI KENCANAen_US
dc.subjectKejang demam ( Febril cunvulsion.seizure), Hipertermi, Asuhan keperawatanen_US
dc.titleASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN KEJANG DEMAM KOMPLEKS DENGAN HIPERTERMI DI RUANG MELATI V RSUD dr.SOEKARDJO TASIKMALAYAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record