| dc.description.abstract | Seksio Sesarea adalah cara melahirkan janin dengan membuat sayatan pada dinding uterus melalui dinding perut atau dengan jalan operasi. Operasi Seksio Sesarea di Jawa Barat 7,8% sedangkan di RSUD Dr. Slamet Garut tercatat bulan Januari – Desember 2018 adalah 1.423 kasus atau sebesar 26%, dan di Ruang Kalimaya Bawah tercatat bulan Januari – Desember 2018 sebanyak 886 kasus atau sebesar 62,2%. Tindakan Seksio Sesarea dapat menyebabkan nyeri dan jika tidak di atasi akan mengakibatkan aktivitas ibu terbatas (ADL) karena adanya peningkatan intensits nyeri apabila pasien bergerak . Tujuan: Melakukan asuhan keperawatan pada klien post seksio sesarea dengan nyeri akut di Ruang Kalimaya Bawah RSUD Dr. Slamet Garut 2019, secara komprehensif meliputi aspek biologis, psikologis, social, dan spiritual. Metode: Penelitian ini adalah studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada klien seksio sesarea dengan nyeri akut di Ruang Kalimaya Bawah RSUD Dr. Slamet Garut. Pengumpulan data meliputi wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil: Setelah dilakukan asuhan keperawatan dengan memberikan intervensi farmakologi dan non farmakologi (relaksasi genggam jari) pada klien 1 dan 2 dapat teratasi dan ada penurunan skala nyeri dari nyeri sedang menjadi skala ringan. Diskusi: Pada dua klien ditemukan masalah nyeri akut berhubungan dengan luka operasi, adapun perbedaan hasil dari intervensi yang diberikan yaitu pada klien 1 hasil evaluasi keperawatan nyeri dirasakan menjadi 2 (0-10) dan hasil evaluasi klien 2 nyeri dirasakan 3 (0-10) dan teratasi di hari ke 2 . Saran: Penulis menyarankan kepada pihak Rumah Sakit agar dapat menerapkan terapi non farmakologi relaksasi genggam jari ketika memberikan perawatan pada klien post seksio sesarea. | en_US |
