STUDI LITERATURE PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI GAMBAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI
Abstract
Hospitalisasi merupakan suatu proses oleh karena suatu alas an
yang berencana atau darurat mengharuskan anak untuk tinggal di rumah
sakit menjalani terapi dan perawatan sampai pemulangannya kembali ke
rumah. Berdasarkan data dari WHO pada tahun 2018, 3-10% pasien anak
dirawat di Amerika Serikat mengalami stress selama hospitalisasi. Data
Badan Pusat Statistik (DBPS) di tahun2018 angka hospitalisasi anak di
Indonesia naik sebanyak 13% di banding tahun 2017. Di provinsi Jawa
Barat hospitalisasi anak prasekolah 3,4% dari jumlah penduduk, lebih
tinggi dari angka nasional yaitu 2,3% .Berdasarkan data Kemenkestahun
2020, sebanyak 18.373 jiwa mengalami gangguan kecemasan. Tujuan
penelitian literatur ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi bermain
mewarnai terhadap anak prasekolah akibat hospitalisasi. Metode
penelitian menggunakan studi literatur dimana data diperoleh dari
database Google Scholar adalah sebanyak
10 jurnal yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang
telah ditetapkan sesuai kriteria PICOS.
Analisis data merupakan suatu pencarian dan penyusunan data
secarasistematis yang dapat diperoleh dengan cara wawancara, observasi
dan dokumentasi. Akan tetapi pada jurnal ini merupakan jurnal
penelitian dengan kriteria inklusi dengan mengumpulkan kemudian
membuat ringkasan dari jurnaltersebut meliputi nama peneliti, tahun
terbit, rancangan studi, tujuan dari penelitian,sampel, instrumen (alat
ukur) dan ringkasan hasil. Ringkasan dari jurnal penelitiankemudian
dimasukkan ke dalam tabel dan diurutkan sesuai dengan format tersebut.
Hasil penelitian yaitu sebagian besar menunjukan bahwa tingkat
kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi raa-rata dalam
kategori kecemasan ringan, sedang, berat dan panik. Sarana dari
penelitian literature ini bahwa penulis menyarankan agar lebih
memperhatikan terhadap tingkat kecemasan anak dan salah satu cara
menanganinya yaitu dengan terapi bermain mewarnai gambar.