ANALISIS PERBANDINGAN BIAYA DENGAN TARIF PAKET INA-CBG’s DAN EFEKTIVITAS BIAYA BERDASARKANNILAI ICER PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 PADA RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) KOTA BANDUNG

Abstract

Perbedaan biaya dengan tarif INA-CBG’s menjadi masalah mendasar sehingga rumah sakit harus melakukan upaya agar tercapai kendali mutu dan biaya dan pihak rumah sakit tidak mengalami kerugian.Metode CEA (Cost-Effectiveness Analysis) melalui perhitungan ICER merupakan bentuk analisis ekonomi untuk mempermudah pengambilan keputusan efektivitas biaya terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan antara biaya dengan tarif paket INA-CBG’s dan mengetahui manakah biaya yang lebih efektif berdasarkan nilai ICER pada pengobatan komplikasi DM Tipe 2 pasien BPJS rawat inap di RSUD Kota Bandung. Metode penelitian ini adalah jenis penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional dan pengambilan data secara retrospektif berasal dari data rekam medis dan dan berkas penagihan di bagian akuntansi. Analisis data dilakukan secara analisis deskriptif dan analisis statistik. Pada penelitian ini melibatkan 130 data pasien untuk uji beda terhadap biaya dengan tarif paket INA-CBG’s sedangkan untuk pasien yang memenuhi kriteria untuk efektivitas biaya berdasarkan nilai ICER terdapat 85 data pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan biaya dengan biaya INA-CBG’s pada pasien BPJS rawat inap penderita DM Tipe 2. Hasil perhitungan efektivitas biaya berdasarkan nilai ICER pengobatan DM Tipe 2 dengan komplikasi neurologis adalah Rp 120.136 per penurunan 1 mg/dL dan lebih efektif dibandingkan dengan DM Tipe 2 dengan komplikasi gangrene adalah Rp 255.767 per penurunan 1 mg/dL