Show simple item record

dc.contributor.authorWiranti, Sisca
dc.date.accessioned2022-03-18T03:28:03Z
dc.date.available2022-03-18T03:28:03Z
dc.date.issued2020-08-20
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4051
dc.description.abstractAsam mefenamat dan paroxetine pada penggunaan oral secara berulang dapat menimbulkan sejumlah efek samping sehingga dikembangkan penggunaan secara transdermal yang diformulasikan ke dalam sistem vesikel yaitu etosom.Review ini bertujuan untuk membandingkan formulasi dan karakterisasi gel etosom asam mefenamat dengan etosom paroxetine mengunakan metode dingin.Metode review ini menggunakan search engineberupa Science Directdan Google Scholardengan kata kunci yang spesifik. Formulasi etosom dikarakterisasi dengan ukuran vesikel, kandungan obat, efisiensi penjerapan dan studi in vitropelepasan obat. Berdasarkan hasil review dapat dilihat bahwa karakterisasi formulasi etosom asam mefenamat yangdiperoleh pada formula F5yang mengandung lesitin kedelai 100 mg dan etanol 2 mL dianggap sebagai formulasi terbaik karena memiliki ukuran vesikel yaitu 480 nm, kandungan obat 96,3%, efisiensi penjerapan tertinggi 94,4%,danpelepasan obat berkelanjutan selama 12 jam yaitu 79,1%.Sedangkan pada formulasi etosom paroxetine terbaik ditunjukan pada formula F3yang mengandung lesitin kedelai 200 mg dan etanol 4 mLdengan ukuran vesikel 1567 nm, kandungan obat 95,28%, efisiensi penjerapan tertinggi 94,35% dan pelepasan obat yang berkelanjutan yaitu 72,4% selama 12 jam.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectAsam mefenamat, Etosom,Paroxetinehidroklorida,Transdermalen_US
dc.titleKAJIAN PUSTAKA FORMULASI DAN KARAKTERISASI GEL ETOSOM ASAM MEFENAMAT DAN PAROXETINEHIDROKLORIDAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record