Show simple item record

dc.contributor.authorFirdaus, Syahrul
dc.date.accessioned2022-03-17T04:07:33Z
dc.date.available2022-03-17T04:07:33Z
dc.date.issued2020-08-20
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4033
dc.description.abstractPenyakit diare merupakan salah satu masalah kesehatan utama di negara berkembang, termasuk Indonesia. Jumlah kasus diare menurut data profil kesehatan Indonesia pada tahun 2018 adalah 4.504.524 kasus, 40,9 % dialami oleh anak-anak dibawah 5 tahun. Salah satu penyebab diare adalah bakteri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola penggunaan serta penggunaan obat yang rasional meliputi kesesuaian indikasi, kesesuaian dosis dan kesesuaian lama terapi obat anatibiotik pada pasien diare anak di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Kota Bandung. Penelitian ini dilakukan secara observasional dengan metode deskriptif. Pengambilan data didapat secara retrospektif dari rekam medik pasien. Analisa data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada 127 pasien yang diteliti meliputi laki-laki sebanyak 63% dan perempuan sebanyak 37%. Kategori berdasarkan usia pasien yang diteliti meliputi pasien bayi (58,4%), anak balita (39,2%), anak pra sekolah (0,8%) dan anak usia sekolah (1,6%). Seluruh pasien (100%) yang diteliti menerima terapi antibiotik. Antibiotik yang digunakan diantaranya Cefotaxime (29%), Metronidazole (27,6%), cotrimoxazole (14,8%), Ceftriaxone (13,5%), Ampisilin (5,8), cefixime (9%) dan gentamisin (4%). Pada evaluasi secara kualitatif, seluruh pasien (100%) menerima antibiotik dengan indikasi yang sesuai, kesesuaian dosis sebesar 89,9 % dan kesesuaian lama terapi sebesar 95,3%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectDiare, Antibiotik, Kerasionalanen_US
dc.titleEVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIBIOTIK PADA PASIEN DIARE ANAK DI RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK KOTA BANDUNGen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record