| dc.contributor.author | NUR OKTAVIANI, MELY | |
| dc.date.accessioned | 2022-03-05T02:01:24Z | |
| dc.date.available | 2022-03-05T02:01:24Z | |
| dc.date.issued | 2021-08-26 | |
| dc.identifier.uri | http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/3908 | |
| dc.description.abstract | Pada umumnya Handsanitizer mengandung alkohol yang apabila dipergunakan
secara terus-menerus dapat mengiritasi kulit sehingga mengakibatkan kulit terasa
terbakar. Alternatif dalam mencegah kandungan bahan kimia dari Hansen yakni
memakai bahan alami yang terkandung dalam senyawa antimikroba.Bahan alami
yang dipergunakan pada riset ini ialah ekstrak daun kemangi dan daun sirih.
Sasaran dari studi literatur ini ialah untuk mencari tahu konsentrasi ekstrak daun
kemangi dan daun sirih yang tepat untuk formula hand sanitizer dengan aktivitas
antimikroba yang baik. Riset ini merupakan riset kualitatif memakai desain riset
non eksperimental yang memiliki sifat deskriptif. Data dalam riset ini ialah data
literatur review yang ditarik secara retrospektif. Senyawa yang ada pada ekstrak
daun kemangi dan daun sirih mempunyai efek antibakteri minyak astsiri, alkaloid,
saponin flavonoid, trieterpenoid, steroid, tanin dan fenol. Rata- rata diameter
zona hambat handsanitizer Ekstrak daun sirih hijau zona hambat rata - rata 20,3
mm. Untuk daun kemangi zona hambat rata – rata 18,90 mm terhadap bakteri
Staphylococcus aureus. Ekstrak daun sirih hijau zona hambat 16 mm. Untuk
ekstrak daun kemangi zona hambat 7,775 mm terhadap bakteri Escherichia coli. | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA | en_US |
| dc.subject | Hand sanitizer, piper betle, Ocimum basilicum, antiseptik | en_US |
| dc.title | STUDI LITERATUR EFEKTIVITAS ANTISEPTIK EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.) DAN KEMANGI (Ocimum basilicum L.) | en_US |
| dc.type | Other | en_US |
