| dc.description.abstract | Lada merupakan salah satu jenis rempah yang cukup penting di
Indonesia karena peranannya. Sekitar ± 90% dari produksinya
ditujukan untuk ekspor, dengan kualitas memenuhi ketentuan sesuai
dengan SNI. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar air
minyak atsiri, analisis komponen minyak atsiri dan uji aktivitas
antibakteri minyak atisiri lada hitam. Penelitian ini meliputi
preparasi sampel, penyulingan minyak dengan metode destilasi uap,
analisis minyak atsiri dengan metode KG-SM dan uji aktivitas
antibakteri dengan metode mikrodilusi. Hasil menunjukkan kadar air
sebesar 7%. Hasil analisis minyak atsiri dengan menggunakan alat
KG-SM, pada sampel diperoleh lima komponen tertinggi yaitu
senyawa dl-limonene (18,14%), Alpha pinene (12,10%), delta-3
carene (9,85%),2-beta-pinene (8,23%), dan trans-caryophyllene
(7,51%). Minyak atsiri lada hitam (Piper nigrum L) pada konsentrasi
25% efektif mengahambat pertumbuhan Staphylococcus aureus dan
pada konsentrasi 3,12% efektif menghambat pertumbuhan
Escherichia coli. Dalam penelitan ini kualitas dari lada hitam
lampung memenuhi standar SNI. | en_US |
