dc.description.abstract | Sediaan unit tunggal seperti tablet biasanya mampu menimbulkan iritasi lokal pada
saluran pencernaan jika dibandingkan sediaan unit ganda, terutama pada pediatrik yang
selalu merasa kesulitan dalam menelan sediaan padat karena ukurannya yang terlalu
besar. Sediaan multipartikulat merupakan sediaan unit ganda yang terdiri dari berbagai
unit diskrit kecil. Sediaan multipartikulat yang umum digunakan adalah tablet mini dan
pelet, keuntungan lainnya yaitu memiliki ukuran lebih kecil sehingga memudahkan
proses penelanan. Tujuan dari review jurnal ini adalah memberikan informasi dan
membandingkan sediaan multipartikulat antara tablet mini dan pelet. Review jurnal
dilakukan dengan menggunakan metode literatur review berdasarkan database elektronik
Pubmed, Science direct, dan Semantic Scholar. Tablet mini dan pelet dikarakterisasi
berdasarkan evaluasi yang sama seperti friabilitas, kekerasan, variasi bobot dan sifat laju
alir, khusus pada pelet terdapat pengujian SEM, sferisitas & aspek rasio. Pada proses
produksinya, tablet mini memiliki prosedur yang lebih mudah, sederhana, dan efisien
jika dibandingkan dengan pelet. Berdasarkan pada hasil evaluasi sediaan, tablet mini
memiliki kekuatan mekanik yang unggul serta memiliki ukuran dan bentuk yang seragam
jika dibandingkan dengan pelet. Faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil
karakterisasinya yaitu parameter dari ekstrusi-sferonisasi, proses pembuatan, dan faktor
formulasi. Tablet mini sebagai sediaan multipartikulat merupakan alternatif yang lebih
baik untuk pelet. | en_US |