ISOLASI SENYAWA FLAVONOID DARI FRAKSI ETIL ASETAT DAUN GAHARU (Aquilaria malaccensis Lam.)

Abstract

Gaharu jenis Aquilaria malaccensis Lam. memiliki kandungan senyawa bioaktif yang melimpah. Senyawa tersebut adalah alkaloid, saponin, flavonoid, tannin, terpenoid. Karena kandungan senyawa bioaktifnya yang melimpah gaharu banyak dimanfaatkan sebagai obat. Dimana penelitian ini berujuan untuk mengisolasi senyawa flavonoid dari fraksi etil asetat daun gaharu (Aquilaria malaccensis Lam.). Metode Penelitian : Isolasi dimulai dengan ekstraksi menggunakan metode sokletasi dengan pelarut etanol 96%, fraksinasi menggunakan metode ECC dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan metanol-air. Pemantauan fraksi menggunakan metode KLT, pemisahan senyawa menggunakan kromatografi kolom kemudian hasil pemisahan diidentifikasi menggunakan metode HPLC dan LCMS. Hasil penelitian : Diperoleh randemen ekstrak sebesar 10,95%, randemen fraksi n-heksan 10,97%, randemen fraksi etil asetat 15,54% dan randemen fraksi metanol:air 17,21%. Fraksi yang dipisahkan menggunakan kromtografi kolom adalah fraksi etil asetat dengan hasil pemisahan yang belum murni namun diduga didalam sub fraksi hasil pemisahan yang belum murni terdapat senyawa flavonoid. Yang kemudian fraksi tersebut diidentifikasi menggunakan HPLC dengan hasil puncak utama dengan waktu retensi 9,3 min dan menggunakan LCMS pada puncak ke 6 dengan waktu retensi 6,63 min. Kesimpulan : Berdasarkan hasil isolasi belum didapatkan senyawa murni dari fraksi etil asetat daun gaharu (Aquilaria malaccensis Lam.). Namun berdasarkan hasil identifikasi sub fraksi yang diperoleh dari hasil kolom menggunakan HPLC dan LCMS diduga terdapat senyawa mangiferin dengan waktu retensi 9,393 min dan berat molekul sebesar 367.