| dc.description.abstract | Kemoterapi oral merupakan pengobatan alternatif yang memiliki efek samping tinggi yang
dapat mempengaruhi kepatuhan pasien kanker dan kualitas hidup. Peran Apoteker memiliki
potensi dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pasien sehingga dapat
meningkatan kepatuhan pasien. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran Apoteker
dalam meningkatkan kepatuhan kemoterapi oral dengan mengukur tingkat kepuasan terhadap
pelayanan Apoteker. Selanjutnya tingkat kepuasan dikorelasikan terhadap kepatuhan pasien
kanker. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, analisis dilakukan secara kualitatif dan
kuantitatif dengan pengambilan data melalui wawancara semi-terstruktur dari perspektif
apoteker, dan kuesioner kepuasan dan MMAS-8 untuk mengukur tingkat kepatuhan pasien
kanker. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran utama Apoteker dalam meningkatkan
kepatuhan kemoterapi oral adalah pengkajian resep, administrasi, PIO, konseling, pemantauan
dan evaluasi pengobatan pasien. Persentase rata-rata kepuasan pasien terhadap pelayanan
farmasi yang diberikan oleh Apoteker sebesar 86,59% dan kepatuhan kemoterapi oral dari
tertinggi hingga terendah yaitu 59,09%; 36,36%; dan 4,55%, terdapat korelasi antara tingkat
kepuasan dan tingkat kepatuhan pasien kanker pada dimensi empathy (p=0,011) dengan
kekuatan korelasi yang lemah. Dimensi tersebut harus terus ditingkatkan untuk dapat
mempengaruhi dalam meningkatkan kepatuhan kemoterapi oral. | en_US |
