dc.description.abstract | Hipertensi merupakan faktor risiko terkuat pada hampir semua penyakit kardiovaskular.
Pencegahan kejadian kardiovaskular merupakan fokus tambahan pada pengobatan hipertensi
selain penurunan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak
pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) dan kombinasinya dengan rimpang kunyit (Curcuma
longa L.) terhadap tekanan darah, parameter EKG, kadar NO serum dan ekspresi gen eNOS
iNOS pada hewan hipertensi. Metode penelitian dilakukan terhadap tikus jantan Wistar yang
diberi induksi 20% fruktosa dalam minum dan 4% NaCl dalam pakan selama 14 hari, captopril
2,5 mg/kg, ekstrak pegagan dosis 50 & 100 mg/kg serta kombinasinya dengan kunyit dosis 50
mg/kg selama 14 hari. Parameter tekanan darah dan EKG diukur secara non-invasif. Kadar NO
serum diukur dengan metode Griess. Ekspresi gen eNOS iNOS diukur dengan teknik PCR.
Hasil menunjukkan Ekstrak pegagan dosis 50 & 100 mg/kg serta kombinasinya dengan kunyit
50 mg/kg dapat menurunkan tekanan sistolik, tekanan diastolik, MAP, menurunkan risiko
kardiovaskular heart rate, kekakuan arteri (PWV), sudut QRS-T jantung, meningkatkan kadar
NO serum dan ekspresi gen eNOS. Model ini tidak mempengaruhi ekspresi gen iNOS.
Kesimpulannya kombinasi ekstrak pegagan dan kunyit 50 mg/kg merupakan dosis paling
efektif, dengan dosis rendah dapat memiliki efek antihipertensi yang lebih baik dan juga
memodulasi gen eNOS. | en_US |