dc.description.abstract | Riset pada penghambatan tyrosine kinase VEGFR-2 telah menjadi strategi yang menarik
dalam pengobatan kanker. Namun, penilaian eksperimental aktivitas penghambatan ini
memakan waktu lama dan mahal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari korelasi
struktur kimia dan aktivitas biologisnya dengan mengembangkan model Hubungan
Kuantitatif Struktur Aktivitas (HKSA). Pendekatan prediksi aktivitas senyawa baru
turunan quinolin sebagai antikanker dirancang sebelum disintesis dan diuji. Telah
dilakukan studi HKSA 26 senyawa turunan quinolin berdasarkan analisis Hansch dan
multiple Linear Regression (MLR). Optimasi geometri dengan metode semi-empiris
Austin-Model 1 (AM-1) dan perhitungan deskriptor dengan menggunakan ChemDraw
dan Guassian 09w, dan analisis statistika menggunakan SPSS 20.0. BuildQSAR
digunakan untuk penentuan model HKSA terbaik. Hasil menunjukkan bahwa persamaan
model matematika terbaik yang telah tervalidasi dengan metode Leave One Out Cross
Validation (LOOCV) adalah LogIC50pred = -1,093 + (4,015xqC27) + (6,462xqC29) +
(7,886xqC17) + (0,012xE_Ele) + (0,032xE_Total), dengan kriteria statistik R=0,923;
R2 =0,852; Fhitung/Ftabel=3,714 dan Q2=0,603. Senyawa baru didesain dengan menambahkan substituen dan diperoleh 18 senyawa baru yang memiliki nilai aktivitas lebih baik dari senyawa acuan. | en_US |