| dc.description.abstract | Hand Sanitizer berbasis alkohol digunakan secara luas karena terbukti memiliki efektivitas yang
cepat dan memiliki spektrum mikrobisidal yang luas. Namun beberapa penelitian menyebutkan
bahwa penggunaan Hand Sanitizer berbasis alkohol dapat menimbulkan beberapa reaksi kulit
yang merugikan, seperti dermatitis alergi dan dermatitis iritasi. Suatu penelitian menyebutkan
bahwa beberapa eksipien dalam formula Hand Sanitizer yang dapat memicu reaksi kulit di
antaranya seperti fragrans, benzil alkohol, paraben, dan benzalkonium klorida. Oleh karena itu
perlu dilakukan analisis untuk mengetahui komponen senyawa yang terkandung dalam suatu
produk Hand Sanitizer. Penelitian ini dilakukan untuk Mengidentifikasi komponen senyawa
yang terkandung dalam produk Hand Sanitizer berbasis alkohol yang beredar di pasar kabupaten
Bandung dan Mengidentifikasi keberadaan senyawa volatil yang berbahaya bagi kesehatan
dalam produk Hand Sanitizer berbasis alkohol yang beredar di pasar kabupaten Bandung.
Metode yang digunakan adalah kromatografi gas spektrometri massa (KGSM). Hasil penelitian
berdasarkan pengelompokkan MSDS terdapat sebanyak 17 senyawa flammable, 23 senyawa
yang termasuk irritant, 1 senyawa termasuk acute toxic, 2 senyawa acute corrosive, sebanyak 12
environmental hazard, dan sebanyak 21 senyawa health hazard. Berdasarkan Material Safety
Data Sheet (MSDS) dari masing-masing senyawa menunjukkan bahwa hampir semua senyawa
dalam hansanitizer memiliki potensi berbahaya bagi penggunanya jika melebihi batas paparan. | en_US |
