dc.description.abstract | Tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah suatu kondisi tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan
tekanan darah diastolik > 90 mmHg. Hipertensi merupakan faktor resiko utama penyebab
penyakit kardiovaskular yang dapat mengancam jiwa seperti infark miokard, gagal jantung
koroner, gagal ginjal, dan stroke. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek antihipertensi
dari kombinasi kunyit (Curcuma longa) dan pegagan (Centella asiatica) yang dibuat dalam
sediaan nori melalui metode preventif pada tikus yang diinduksi L-NAME dan tanpa induksi
(sebagai suplemen). Tikus Wistar jantan (n=25) secara acak dimasukkan ke dalam kelompok
kontrol negatif, positif, pembanding, suplemen, dan uji, diberi perlakuan selama 28 hari.
Pengukuran tekanan darah dilakukan secara non invasive dengan CODA, penilaian elastisitas
pembuluh darah menggunakan sensor EKG dan PPG, pengukuran kadar NO serum
menggunakan reagen griess secara spektrofotometri λ 540 nm, serta dilakukan penilaian
aktivitas ekspresi gen ACE, eNOS dan iNOS melalui metode semi kuantatif PCR basis gel.
Hasil penelitian menunjukkan sediaan nori yang mengandung kombinasi kunyit dan pegagan
dalam campuran pakan 5% memiliki efek antihipertensi ditandai dengan penurunan tekanan
darah sistolik, diastolik serta tekanan arteri rata-rata melalui perbaikan elastisitas pembuluh
darah (penurunan nilai PWV), denyut jantung, peningkatan ketersediaan NO dan ekspresi
eNOS, serta penurunan ekspresi iNOS. | en_US |