PENGARUH EKSTRAK RIMPANG KUNYIT (Curcuma longa Linn) TERHADAP TIKUS HIPERTENSI YANG DIINDUKSI L-NAME
Abstract
Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit kardiovaskular. Salah satu kegagalan terapi hipertensi adalah kekakuan arteri yang tidak terkoreksi oleh obat-obat antihipertensi. Sehingga, resiko komplikasi kardiovaskular masih tinggi pada populasi hipertensi yang sudah mendapat terapi. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh ekstrak rimpang kunyit (Curcuma longa Linn) terhadap tekanan darah pada model tikus hipertensi yang diinduksi L-NAME dosis 40 mg/kg selama 3 minggu. Metode : Penelitian ini dilakukan pada tikus Wistar jantan dengan pengujian antihipertensi menggunakan metode non-invasif. Ekstrak rimpang kunyit dengan dosis 50,100 dan 200 mg/kg diberikan setiap hari selama 3 minggu dibandingkan dengan captopril 2,25 mg/kg. Parameter yang diukur adalah tekanan darah sistolik dan diastolic dengan menghitung nilai tekanan darah arteri rerata (MAP). Hasil : Ekstrak rimpang kunyit dosis 50,100 dan 200 mg/kg dapat menurunkan tekanan darah arteri rerata (MAP) secara signifikan (p