Show simple item record

dc.contributor.authorIQBAL FADILAH, MUHAMMAD
dc.date.accessioned2021-04-18T00:37:29Z
dc.date.available2021-04-18T00:37:29Z
dc.date.issued2019-09-20
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2802
dc.description.abstractObesitas adalah suatu kondisi yang ditunjukkan dengan adanya penumpukan lemak tubuh (body fat) yang melebihi batas normal. Penumpukan lemak terjadi pada otot, perut dan organ hati. Penumpukan lemak pada hati akan meningkatkan kadar SGOT dan SGPT. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil kadar SGOT dan SGPT pada wanita obes dan non obes. Rancangan penelitian yang digunakan adalah studi observasional analitik dengan pendekatan rancangan Cross Sectional (potong lintang). Tempat pemeriksaan sampel dilaksanakan di Laboratorium prodia Bandung pada bulan Februari sampai dengan bulan April 2019. Hasil penelitian menunjukkan pada wanita obes dengan kadar SGOT ≥ 27 U/L diperoleh sebanyak 7,7 %, sedangkan pada wanita non obes dengan kadar SGOT ≤ 27 U/L diperoleh sebanyak 97,3 %, dan pada wanita obes dengan kadar SGPT ≥ 34 U/L diperoleh sebanyak 10,3 %, sedangkan pada wanita non obes dengan kadar SGPT ≤ 34 U/L diperoleh sebanyak 100,0 %. Dari hasil penelitian ditemukan Kadar SGOT dan SGPT lebih tinggi pada subjek obes dibandingkan dengan subjek non obes.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectObesitas, Lingkar Pinggang, SGOT, SGPT ien_US
dc.titlePROFIL Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) DAN Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) PADA WANITA OBES DAN NON OBESen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record