Show simple item record

dc.contributor.authorAYU SRIMUNINGSIH, SITI
dc.date.accessioned2021-02-24T06:20:51Z
dc.date.available2021-02-24T06:20:51Z
dc.date.issued2019-07
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2138
dc.description.abstractSalah satu indikator keberhasilan pembangunan dalam bidang kesehatan dapat dilihat dari tinggi rendahnya angka kematian ibu dan bayi. Salah satu penyebab kematian pada bayi dan balita adalah penyakit syaraf diantaranya yaitu penyakit mata. Di seluruh dunia diantara anak prasekolah diperkirakan terdapat sebanyak 6-7 juta kasus xeroftalmia tiap tahun, kurang lebih 10% diantaranya menderita kerusakan kornea. Diantara yang menderita kerusakan kornea ini 60% meninggal dalam waktu satu tahun, 25% menjadi buta dan 50-60% setengah buta. Hal ini diakibatkan karena kekurangan vitamin A pada tubuh seorang anak. Untuk menanggulangi KVA di Indonesia, khususnya pada balita (6-59 bulan) Departemen Kesehatan Indonesia telah bekerja sama dengan Helen Keller Indonesia (HKI) dengan pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada bayi, balita dan ibu nifas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sikap ibu yang memiliki bayi 6-11 bulan tentang vitamin A di desa Pamekaran (dilaksanakan pada bulan April-Juni 2019). Desain yang digunakan adalah jenis penelitian dekriptif. Dengan data yang diperoleh melalui pengumpulan data kuessioner dari ibu yang memiliki bayi 6-11 bulan. Data disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dengan analisis univariat. Dengan populasi sebanyak 445 orang, dan jumlah sampel sebanyak 82 orang dengan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya responden memiki sikap negatif yaitu 61%. Karakteristik ibu yang memiliki bayi usia 6-11 bulan setengahnya berusia 21-35 tahun yaitu sebanyak 68,3%, lebih dari setengahnya berpendidikan SMA yaitu 73,2% dan lebih dari setengahnya multipara yaitu 70,7%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lebih dari setengahnya responden memiki sikap negatif, berusia 21-35 tahun, multigravida dan lulusan SMA. Maka dari itu diharapkan kepada tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan KIE tentang vitamin A dan juga lebih menggiatkan lagi sweaping atau pemberian vitamin A dari pintu ke pintu.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUNIVERSITAS BHAKTI KENCANAen_US
dc.subjectSikap, Karakteristik, Vitamin Aen_US
dc.titleGAMBARAN SIKAP DAN KARAKTERISTIK IBU YANG MEMILIKI BAYI USIA 6-11BULAN TENTANG VITAMIN A DI DESA PAMEKARAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS SOREANG KECAMATAN SOREANG KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2019en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record