HUBUNGAN TAJAM PENGLIHATAN DENGAN KUALITAS HIDUP KLIEN GLAUKOMA DI POLI GLAUKOMA DI PUSAT MATA NASIONAL RUMAH SAKIT MATA CICENDO BANDUNG

Abstract

Departemen Kesehatan RI mencatat prevalensi glaukoma di Indonesia adalah 4,6 %. Menurut World Health Organitation (2013) glaukoma timbulkan masalah kesehatan yang lebih besar daripada katarak, glaukoma merupakan penyebab terbesar kedua yang menyebabkan kebutaan dan kebutaan yang disebabkan oleh glaukoma bersifat permanen, sehingga menurunkan tajam penglihatan dan kualitas hidup klien glaukoma Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tajam penglihatan dengan kualitas hidup klien glaukoma di Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung tahun 2018. Jenis penelitian menggunakan desain deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Kualitas hidup dinilai dengan menggunakan kuesioner Glaukoma Quality Of Life -15 dan dengan 68 klien sebagai sampel. Tekhnik pengumpulan data dengan mengisi kuesioner dan wawancara. Analisa statistik dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian dengan mengidentifikasi tajam penglihatan dan mengetahui kualitas hidup klien glaukoma di Poli Mata Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung menunjukan ada hubungan dengan P-Value 0,001. Berdasarkan hasil penelitian, di perlukan penyuluhan dan edukasi tentang deteksi dini glaukoma dan pentingnya pemeriksaan atau penobatan yang dilakukan secara rutin, dan tindak lanjut untuk klien yang mengalami tajam penglihatan buruk untuk dapat memaksimalkan kualitas hidupnya.