Show simple item record

dc.contributor.authorNUR SEPTIANI, HENI
dc.date.accessioned2021-02-23T03:29:35Z
dc.date.available2021-02-23T03:29:35Z
dc.date.issued2019-08
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/1572
dc.description.abstractHiperbilirubinemia merupakan salah satu fenomena klinis yang sering ditemukan pada bayi baru lahir keadaan ini timbul akibat akumulasi pigmen bilirubin. Kondisi ini dapat diatasi dengan fototerapi salah satunya adalah dengan penggunaan tirai putih saat fototerapi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan tirai kain putih saat fototerapi terhadap penurunan kadar bilirubin pada neonatus hiperbilirubinemia di ruang perinatalogi RSUD Soreang. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experiment dengan desain penelitian twogroup pretest-posttest with control group design. Populasi penelitian adalah neonatus dengan diagnosa medis hiperbilirubinemia, teknik penarikan sampel adalah purpossive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 18 neonatus kelompok kontrol dan 18 neonatus untuk kelompok intervensi. Analisa penelitian menggunakan univariat dan bivariat dengan uji-T. Berdasarkan hasil penelitian kadar bilirubin sebelum fototerapi untuk kelompok intervensi sebanyak 44% mempunyai kadar bilirubin rendah dan 56% mempunyai kadar bilirubin tinggi sedangkan pada kelompok kontrol 11% mempunyai kadar bilirubin rendah dan 89% mempunyai kadar bilirubin tinggi, sesudah fototerapi untuk kelompok intervensi 89% mempunyai kadar bilirubin rendah dan 11% mempunyai kadar bilirubin tinggi sedangkan untuk kelompok kontrol 44% mempunyai kadar bilirubin rendah dan 56% mempunyai kadar bilirubin tinggi. Setelah dianalisa hasil penelitian diketahui p-value = 0,045 < alpha (0,05), maka dapat disimpulkan ada pengaruh penggunaan tirai kain putih saat fototerapi terhadap kadar bilirubin pada neonatus hiperbilirubinemia di ruang perinatalogi RSUD Soreang. Penggunaan tirai kain putih saat fototerapi dapat meningkatkan efektivitas fototerapi dalam menurunkan kadar bilirubin pada neonatus. Saran bagi perawat dalam penanganan hiperbilirubinemia dapat dilakukan fototerapi dengan menggunakan tirai putih.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUNIVERSITAS BHAKTI KENCANAen_US
dc.subjectFototerapi, hiperbilirubinemia, neonatus, tirai kain putihen_US
dc.titlePENGARUH PENGGUNAAN TIRAI KAIN PUTIH SAAT FOTOTERAPI TERHADAP KADAR BILIRUBIN PADA NEONATUS HIPERBILIRUBINEMIA DI RUANG PERINATALOGI RSUD SOREANGen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record