ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DIARE DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KEKURANGAN VOLUME CAIRAN DI RUANG NUSA INDAH ATAS DI RSUD DR. SLAMET GARUT 2018
Abstract
Diare merupakan gejala/kelainan pencernaan berupa buang air besar dengan tinja berbentuk cair dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari pada anak, sehingga menimbulkan kehilangan cairan dan elektrolit. Angka kesakitan diare pada anak di Ruang Nusa Indah Atas RSUD Dr. Slamet Garut periode Februari sampai April 2018 adalah 44 kasus, penyakit diare
menjadi peringkat kedua dari sepuluh penyakit yang sering terjadi. Dampak diare tersebut menimbulkan dehidrasi dan komplikasi lainnya, yang dapat merujuk pada malnutrisi bahkan kematian. Tujuan: Untuk mengaplikasikan ilmu tentang asuhan keperawatan pada klien diare dengan masalah keperawatan kekurang volume cairan. Metode: Studi kasus adalah model yang mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan data yang mendalam da nmenyertakan berbagai sumber informasi. Hasil: Studi kasus ini dilakukan pada dua klien diare dengan masalah keperawatan kekurangan volume cairan. Setelah dilakukan asuhan keperawatan dengan memberikan intervensi, masalah keperawatan kekurangan volume cairan pada kasus 1 dan kasus 2 dapat teratasi pada hari ketiga. Diskusi: Pada kedua klien, ditemukan masalah keperawatan kekurangan volume cairan dikarenakan oleh banyaknya keluar cairan melalui feses. Adapun perbedaan hasil dari intervensi pada klien 1 dilakukan penkes cara memberikan terapi yang tepat pada klien diare yang mengalami dehidrasi, sedangkan pada klien 2 tidak dilakukan penkes karena ibu klien sudah mengetahui cara memberikan terapi yang tepat pada klien diare. Saran: kepada pihak rumah sakit untuk meningkatkan standar pelayanan dalam pemberian asuhan keperawatan, khususnya dalam penatalaksanaan diare dan kepada pihak institusi pendidikan diharapkan mampu memenuhi ketersediaan literaturter bitan baru terutama mengenai penyakit diare dan kekurangan volume cairan sehingga dapat menambah wawasan keilmuan mahasiswa.