STUDI LITERATUR: PENGETAHUAN KADER TENTANG PENYAKIT TB PARU
Abstract
Tuberculosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan disebut sebagai Bakteri Tahan Asam (BTA) (Infodatin Kemenkes RI, 2018). Sebagian besar bakteri TB menyerang paru (TB Paru), namun dapat juga mengenai organ tubuh lainnya (TB ekstra paru). Penularan TB terjadi secara aerogen atau lewat udara dalam bentuk droplet (percikan dahak/sputum). Sumber penularan TB yaitu penderita TB Paru BTA poaitif yang ketika batuk, bersin atau berbicara mengeluarkan droplet yang mengandung bakteri M tuberculosis. Di kabupaten Garut pada tahun 2018 yang menempati urutan ketiga dengan didapatkan jumlah 5.400 kasus.
Tujuan dalam penelitian literatur ini adalah untuk mengetahui pengetahuan kader tentang penyakit TB Paru. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan menggunakan 10 jurnal yang dikumpulkan melalui database Google Scholar yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan sesuai dengan kriteria PICO(S).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan kader tentang penyakit TB Paru sekitar 80% dari pengetahuan yang didapatkan. Kader harus memberikan pemahaman dan masukkan kepada masyarakat atau keluarga yang menderita penyakit TB Paru seperti DOTS, PMO , dan lain-lain. Agar hal ini dapat meningkatkan hasil atau kemampan dalam hal pengetahaun, bagi kader maupun keluarganya yang menderita penyakit TB Paru.