PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI CIMANGGIS DEPOK
Abstract
Hipertensi adalah suatu tekanan darah sistolik sedikitnya 140/mmHg dan diastolik sedikitnya 90/mmHg. Berdasarkan data WHO (2015) didapatkan 1,13 Miliyar menderita Hipertensi. Di Indonesia sebanyak 63.309.620 jiwa. Di Jawa Barat sebanyak 8.029.245. Di Kota Depok tahun (2019) sebesar 618.117 jiwa, ditemukan 157.302 jiwa penduduk yang menderita hipertensi (25,45%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah di wilayah Cimanggis Depok. penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimen one group pretest postest, sebanyak 6 responden menggunakan metode purposive sampling, yang dilakukan pada tahun 2021. Variabel Independen dalam penelitian ini adalah daun salam dan variabel dependennya yaitu tekanan darah. Analisa data menggunakan Uji Paired t Test dengan program komputer. Hasil penelitian diperoleh rata-rata tekanan darah 114,33 dan setelah dilakukan intervensi rata-rata 106,17. Dengan rata-rata selisih MAP sebelum dan sesudah intervensi 8,2 mmHg. Terdapat pengaruh pemberian rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah nilai ρ-value = (0,044<0,05). Penurunan tekanan darah dapat terjadi karena terdapat kandungan flavonoid yang terdapat pada rebusan daun salam yang dilakukan selama 7 hari dengan dosis 400 ml/hari