Show simple item record

dc.contributor.authorAISYAH, SITI
dc.date.accessioned2022-05-25T07:04:18Z
dc.date.available2022-05-25T07:04:18Z
dc.date.issued2020-08-20
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4479
dc.description.abstractPada tanggal 26 Oktober 2016 Pemerintah Indonesia memberlakukan SistemIndonesian Case Base Groups (INA-CBG’s).PerbedaantarifINA-CBG’sdantarifRSsangat berpengaruh terhadap keberlangsungan pelayanan Rumah Sakit.TujuanpenelitianiniadalahMengetahuibesarandanperbedaantarifrumahsakitdengantarifpaketINA-CBG”spada pembayaranklaimpesertaJKN pasienrawatinap perawatan bedahSalahsatuRumah sakitdiKota Bandung.MetodepenelitiandilakukandenganMetode deskriptifkuantitatifdengan data sekunder .Hasilpenelitianmenunjukkanbahwadiperawatan bedahtotal pelayanan 2049 kasus angka pelayanan teringgi adalah prosedur bedah1.834(76,1%) dengan selisih negatif /kerugian Rp. 4.777.305.851,00 (99,14%).DiharapkanManajemendapat segera menerapkanClinicalpathwayuntukmenjadi acuan dan standar biaya,sehinggabiayapelayanankesehatanlebihefektif danefisien sertameninjau ulang besaran tarifuntuk prosedur bedah dan penunjang lainnya salah satunya obat,alkes dan BMHP.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectselisih,tarifRS,tarifINA-CBG’s,efisiensi,mutuen_US
dc.titleEVALUASIPERBEDAANTARIFRUMAHSAKITDENGANTARIFINACBG’sPERAWATAN BEDAHSALAH SATURUMAH SAKITDIKOTA BANDUNGen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record