AKTIVITAS KITIN DARI CANGKANG UDANG SEBAGAI AGEN PENURUN KADAR KOLESTEROL PADA TIKUS
Abstract
Penyakit kardiovaskular akibat aterosklerosis merupakan penyebab
kematian nomor satu di dunia. Salah satu faktor resikonya adalah
hiperkolesterolemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
aktivitas kitin dari cangkang udang sebagai penurun kadar kolesterol
total dalam darah yang dilakukan secara in-vivo pada hewan uji tikus
galur Wistar dengan melihat perubahan kadar kolesterol. Sejumlah
30 ekor tikus dikelompokkan secara acak menjadi 6 kelompok.
Kelompok 1 (diberi makanan normal), kelompok 2 (kontrol positif
diberikan emulsi lipid 3 ml/kgBB + PTU 0,01%), kelompok ketiga
(pembanding diberikan Simvastatin 10 mg/70 kgBB), kelompok
keempat (kitin 50 mg/kgBB), kelompok kelima (kitin 75 mg/kgBB),
kelompok keenam (kitin 100 mg/kgBB). Semua kelompok kecuali
kelompok 1 diberi induksi emulsi lipid dan PTU secara oral hingga
hiperkolesterolemia. Setelah hiperkolesterolemia hewan diberi obat
pembanding dan obat uji. Parameter yang diukur adalah penurunan
kadar kolesterol total dalam darah pada hari ke 0, 7, 14, 21 dan 28.
Hasil penelitian menunjukkan kitin dapat menurunkan kadar
kolesterol total dalam darah (p<0,05) bila dibandingkan dengan
kontrol positif. Pada kelompok dosis III (kitin 100 mg/kgBB) tidak
terdapat perbedaan yang bermakna (p>0,05) dibandingkan dengan
kelompok pembanding. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan
bahwa kitin memiliki aktivitas sebagai penurun kadar kolesterol total
dalam darah dengan dosis yang paling efektif adalah 100 mg/kgBB.