ASUHAN KEBIDANAN TERINTEGRASI PADA KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS, DAN BBL DENGAN INTERVENSI PELAKSANAAN PELVIC ROCKING KEHAMILAN MENGGUNAKAN BIRTH BALL UNTUK KELANCARAN PROSES PERSALINAN DI PMB P
Abstract
Sebagian besar kematian ibu saat persalinan tergolong kematian langsung
yaitu karena perdarahan, hipertensi dalam kehamilan, partus macet, dan lainnya.
Akibat dari partus macet diantaranya fetal distress, trauma/cedera jalan lahir,
infeksi, hingga meningkatnya tindakan Sectio Caesarea. Salah satu intervensi
kesehatan yang efektif untuk mencegah kesakitan dan kematian ibu adalah
pelayanan prenatal, salah satunya pelvic rocking dengan birthing ball yang
mendukung persalinan agar berjalan secara fisiologis, juga dapat menjadi
metode dalam mengurangi lama persalinan. Tujuan penelitian ini yaitu dapat
memberikan asuhan secara komprehensif pada kehamilan, persalinan, nifas, dan
bayi baru lahir di PMB P serta mengetahui efektivitas pelvic rocking terhadap
kelancaran persalinan. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan
continuity of care melalui penelaahan kasus (case study) dengan sampel 3 orang
ibu hamil trimester 3, cara pengambilan sampel secara purposive sampling.
Responden melakukan pelvic rocking 1x dalam seminggu dari usia kehamilan
35-36 minggu hingga menjelang persalinan, sehingga setiap responden
mendapatkan intervensi masing-masing 3x latihan. Responden diobservasi
kelancaran persalinannya dengan indikator kemajuan pembukaan dan
penurunan kepala. Didapatkan hasil pelvic rocking dengan birth ball
berpengaruh terhadap kelancaran persalinan dengan rata-rata percepatan kala I
fase aktif yaitu 3 jam 40 menit. Sehingga dapat disimpulkan pelvic rocking
dengan birth ball berpengaruh terhadap kelancaran persalinan. Diharapkan
petugas kesehatan dapat meningkatkan frekuensi pemberian informasi
mengenai pelvic rocking kehamilan dan frekuensi pelaksanaan kelas senam
hamil, baik di PMB maupun fasilitas kesehatan lainnya.