KEPATUHAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN 5M SEBAGAI PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI PUSKESMAS KADUNGORA KABUPATEN GARUT TAHUN 2021
Abstract
Perkembangan kasus COVID-19 dewasa ini memicu pemerintah untuk
mengeluarkan kebijakan yang diharapkan menjadi salah satu tindakan preventif
kasus COVID-19, kebijakan tersebut berupa peningkatan penegakan protokol
kesehatan 5M. Keberhasilan dalam pelaksanaan protokol kesehatan dipengaruhi
oleh beberapa faktor. Oleh karena itu tujuan dalam penelitian untuk mengetahui
faktor yang berhubungan dengan kepatuhan masyarakat dalam penerapan 5M
sebagai pencegahan penularan COVID-19. Jenis penelitian ini menggunakan
penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh masyarakat di Desa Talagasari dengan jumlah sampel 105 orang
yang ditentukan dengan menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data
dilakukan dengan menyebarkan kuesioner melalui google form. Analisa data yang
digunakan yaitu analisa bivariate dengan uji chi-square. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan kepatuhan 5M adalah
pengetahuan (p value = 0,021), sikap (p value = 0,000), motivasi (p value = 0,000).
Sedangkan tokoh masyarakat tidak terdapat hubungan (p value = 0,343). Dengan
demikian, diperlukan upaya promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan,
sikap, dan motivasi supaya kepatuhan masyarakat dalam penerapan 5M dapat
meningkat.