Show simple item record

dc.contributor.authorDesi Husnawati, Irna
dc.date.accessioned2021-04-18T00:56:07Z
dc.date.available2021-04-18T00:56:07Z
dc.date.issued2019-08-12
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2811
dc.description.abstractTeh kombucha merupakan minuman teh yang difermentasi kultur kombucha dimana mempunyai berbagai manfaat salah satunya sebagai antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan teh kombucha dalam menurunkan kadar gula darah. Penelitian ini dilakukan secara in vivo dengan metode defisiensi insulin. Sebanyak 30 ekor mencit dikelompokan secara acak menjadi 6 kelompok yang terdiri dari kontrol negatif (Na CMC), kontrol positif (aloksan 60 mg/KgBB), pembanding (glibenklamid 0,65 mg/KgBB), uji 1 (teh kombucha sehari satu kali), uji 2 (teh kombucha sehari dua kali), uji 3 (teh kombucha sehari tiga kali). Parameter yang diukur adalah kadar glukosa darah pada hari ke 3,6,9,12, dan 15. Pankreas mencit diambil untuk histopatologi pada akhir penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa teh kombucha dosis 24 mg/20 g BB mencit yang diberikan sehari sekali, sehari dua kali, dan sehari tiga kali tidak berbeda bermakna dengan kontrol negatif maupun pembanding. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa teh kombucha mempunyai aktivitas antidiabetes sebanding dengan glibenklamid.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectteh hitam, kombucha, diabetes, aloksan, histopatologien_US
dc.titleAKTIVITAS ANTIDIABETES TEH KOMBUCHA PADA MENCIT YANG DIINDUKSI ALOKSANen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record