PEMBUATAN NANOSUSPENSI KALSIUM OKSIDA (CaO) DARI CANGKANG TELUR AYAM (Gallus gallus domesticus) SEBAGAI ANTIBAKTERI MENGGUNAKAN PENSTABIL POLYVINYL ALCOHOL (PVA) DENGAN METODE SONIKASI LAPORAN TUGAS AKHIR
Abstract
Latar belakang: Cangkang telur merupakan bagian terluar dari telur
yang mengandung CaCO3 yang dapat disintesis menjadi CaO dan
dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri. Tujuan: memanfaatkan
cangkang telur ayam negeri sebagai bahan pembuatan nanosuspensi
CaO yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri menggunakan
penstabil PVA dengan metode sonikasi dan uji aktivitas antibakteri
CaO terhadap bakteri S.epidermidis dan P.acnes. Metodologi:
pengumpulan bahan cangkang telur, pembuatan serbuk cangkang
telur, sintesis CaO dengan metode kalsinasi, pembuatan
nanosuspensi CaO menggunakan penstabil PVA dengan metode
sonikasi, uji karakterisasi berupa Organoleptik, PSA, XRD dan SEM
dan dilakukan uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri S.epidermidis
dan P.acnes. Hasil: Proses kalsinasi cangkang telur dapat mengubah
CaCO3 menjadi CaO. Hasil sintesis CaO berupa serbuk halus
berwarna putih dan tidak berbau. Hasil XRD menunjukan bahwa
CaCO3 sudah berubah menjadi CaO. Dilihat dari hasil PSA,
nanosuspensi CaO dapat dibuat dengan waktu sonikasi 3 jam dan
kadar PVA 2% dengan ukuran 1.159±0,668 nm (tanpa sonikasi) dan
992±0,629 nm (dengan sonikasi) yang menandakan adanya
penurunan ukuran partikel setelah proses sonikasi. Terdapat aktivitas
antibakteri terhadap bakteri S.epidermidis dan P.acnes pada
konsentrasi 1%, 1,5% dan 2%. Kesimpulan: CaO dapat dibuat
menjadi nanosuspenai yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri.