STUDI LITERATURE PENGETAHUAN ANAK SEKOLAH DASAR TENTANG PRINSIP CUCI TANGAN YANG BENAR
Abstract
Riset Kesehatan Dasar(Riskesdas) 2012,perilaku cuci tangan memakai sabun masih rendah di kalangan masyarakat, baru 17% masyarakat yang sadar akan pentingnya melakukan dengan melakukan cuci tangan memakai sabun dan di air yang mengalir. Kemenkes RI(2013) menyebutkan hanya 18,5% masyarakat indonesian yang melakukan mencuci tangan dengan sabun dalam 5 waktu penting. Cuci tangan adalah proses membuang kotoran dan debu secara mekanis dari kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air.Tujuannya adalah untuk menghilangkan kotoran dan debu secara mekanis dari permukaan kulit dan mengurangi jumlah mikroorgaisme sementara. Metode penelitian yang digunakan adalah studi leteratur. Studi literatur merupakan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dengan mengumpulkan buku-buku, majalah, artikel, jurnal dan dokumendokumen yang berkaitan dengan masalah dan tujuan penelitian. Variabel dalam penelitian ini adalah pengetahuan anak usia sekolah tentang prinsip cuci tangan yang benar. jumlah populasi pada 23 jurnal nasional.Sampel dalam penelitian ini adalah pada 3 jurnal yang berkaitan dengan gambaran pengetahuan anak sekolah dasar tentang prinsip mencuci tangan yang benar. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar anak sekolah dasar memiliki tingkat pengetahuan yang cukup. Salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku mencuci tangan diantaranya adalah pengetahuan,sikap dan citra diri . Pengetahuan siswa tentang mencuci tangan yang diperoleh siswa bisa dari guru maupun orang terdekatnya, diantaranya tentang waktu dan cara mencuci tangan. Sehingga dengan pengetahuan tersebut akan menyebabkan perilaku mencuci tangan keluarga relatif kurang.Diharapkan literature review ini menjadi acuan untuk melakukan penelitian serupa mengenai prinsip cuci tangan yang benar terhadap anak sekolah.