GAMBARAN KEJADIAN DERAJAT LASERASI PERINEUM SPONTAN PADA IBU BERSALIN PRIMIPARA BERDASARKAN FAKTOR JANIN DI PUSKESMAS PACET KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017
Abstract
Luka perineum pada persalinan merupakan robekan pada jalan lahir pada saat melahirkan. Faktor yang bisa menyebabkan laserasi perineum adalah berat badan bayi lahir, presentasi kepala dan distosia bahu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kejadian derajat laserasi perineum spontan pada ibu bersalin primipara berdasarkan faktor janin di Puskesmas Pacet kabupaten Bandung tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yaitu suatu desain penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran tentang kejadian derajat laserasi perineum spontan pada ibu bersalin. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel didapatkan sebanyak 143 responden dengan pengambilan data secara sekunder yaitu melihat rekam medik Puskesmas Pacet tahun 2017 dengan analisa data menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian bahwa lebih dari setengahnya derajat laserasi perineum spontan pada ibu bersalin primipara dengan derajat II, seluruhnya laserasi perineum spontan derajat I pada bayi lahir 2.500-4.000gr, seluruhnya laserasi perineum spontan derajat I dan II dengan presentasi kepala ubun-ubun kecil dan sebagian besar derajat I, I dan II terjadi pada bayi tidak distosia bahu. Simpulan bahwa berat badan bayi lahir, presentasi kepala dan distosia bahu bisa meningkatkan derajat laserasi. Saran kepada pihak puskesmas terus meningkatkan keahlian bagi penolong persalinan untuk mengurangi risiko terjadinya laserasi perineum spontan dan melakukan rujukan langsung apabila terjadi laserasi derajat III dan IV.